Lampung Selatan,fajarberita.com-Operasi Pasar Murah di 7 kecamatan yang nantinya akan diselenggarakan mulai 16 November hingga 30 November 2021 mendatang oleh pihak Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan.
Kegiatan pasar murah sendiri nantinya dimulai dari kecamatan Sidomulyo pada 16 November 2021,seterusnya dilanjutkan di Kecamatan Bakauheni pada 18 November 2021,dan bergeser ke Kecamatan Merbau Mataram pada 22 November 2021.
Sedangkan di Kecamatan Tanjung Bintang pada 23 November 2021,kemudian dilanjutkan di Kecamatan Kalianda pada 25 November 2021,lalu di Kecamatan Natar 29 November 2021,sedangkan Kecamatan Jati Agung menjadi kecamatan yang terakhir pada 30 November 2021.
Pemkab Lampung Selatan sendiri akan menggandeng sejumlah perusahan, seperti PT Pertamina, PT Indomarco Prismatama(Indomaret),Perusahaan Umum(Perum)Bulog,serta PT Bumi Waras,serta melibatkan para petani di daearh setempat.
Pada Kamis (04-11-2021) rapat koordinasi pemantapan pelaksanaan kegiatan pasar murah tahun 2021 dipimpin oleh Muhadi selaku (Plt)Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan di ruang kerjanya.
Dalam rapat tersebut Muhadi mengatakan,tujuan dilaksanakannya kegiatan pasar murah ini untuk membantu masyarakat Kabupaten Lampung Selatan dalam mendapatkan bahan makanan pokok dengan harga yang terjangkau diera pandemi ini.
“Harapan saya camat bisa membantu mencari tempat yang benar-benar pas untuk pasar murah ini.Jangan sampai terjadi kegaduhan di masyarakat.Karena pak bupati juga sudah pesan,supaya benar-benar kegiatan ini sangat berdampak kepada masyarakat yang tidak mampu,”ucapnya.
Lanjutnya,didalam pelaksanan operasi pasar murah ini nantinya,harus tetap menerapkan protokol kesehatan 5M. Paling tidak menggunakan masker dan menjaga jarak.Hal ini,mengingat Kabupaten Lampung Selatan masih berada pada zona kuning.
Perlu diketahui dalam Operasi Pasar Murah ini nanti,PT Pertamina akan menyediakan tabung gas elpiji subsidi 3 kg dengan harga Rp.18.000,tabung elpiji non subsidi 5,5 kg dengan harga Rp.72.500 dan tabung gas elpiji non subsidi 12 kg dengan harga Rp.142.000.
Nantinya,tiap titik Operasi Pasar Murah akan disediakan kuota sebanyak 560 tabung gas elpiji.Dimana masyarakat hanya boleh membeli maksimal 2 tabung gas elpiji.
Lalu,pihak indomaret akan menyediakan bahan pokok berupa minyak goreng merek Bimoli kemasan 2 liter dengan harga Rp.30.000. Selain itu, Indomaret juga akan menyediakan beberapa produk lainnya yang sedang promo pada waktu pelaksanaan.Sedangkqn dari Perum Bulog akan menyediakan gula kemasan ukuran 1 kilogram dengan harga Rp.12.200, lalu ada juga beras kualitas medium dengan harga Rp.8.800/kilogram dan tepung terigu kemasan 1 kilogram dengan harga Rp.8.800.
PT Bumi Waras sendiri akan menyediakan tepung beras merek Rose Brand kemasan ½ kilogram dengan harga Rp.5.350, tepung ketan merek Rose Brand kemasan ½ kilogram dengan harga Rp.9.000,tepung tapioka sagu ukuran 1 kilogram dengan harga Rp.4.100.Selain itu ada juga minyak goreng merek Rose Brand kemasan 1 liter dengan harga Rp.16.600, dan kemasan 2 liter dengan harga Rp.33.000.Sedangkan minyak goreng merek Tawon kemasan 900 mililiter dengan harga Rp.15.000, kemasan 1 liter dengan harga Rp.16.600, dan kemasan 2 liter dengan harga Rp.32.700.
Pihak Indomaret juga menyediakan gula merek Rose Brand kemasan 1 kilogram dengan harga Rp.12.000, sagu merek tani kemasan ½ kilogram dengan harga Rp.5.500.
Bihun merek Rose Brand dengan harga Rp.2.100 perbungkus,santan Rose Brand kemasan 65 mililiter dengan harga Rp.2.400,amargarin dengan harga Rp.4.300,air kemasan gelas merek BW dengan harga Rp.16.500 perdus dan air kemasan botol merek BW dengan harga Rp.72.500 perdus.
Disamping itu,untuk telur, daging,ikan tawar segar,bawang merah,cabe merah kriting,bawang putih juga tetap ada,tapi akan diambil pasokanya dari para petani yang ada dilamsel.Karna nantinya harga yang ditawarkan kepada masyarakat pun akan lebih murah.
Semoga dengan akan diselenggarakan pasar murah ini,paling tidak sedikitnya bisa membantu masyarakat Lampung Selatan..(Asep/red)
2,021 total views, 2 views today
