Lampung Selatan,fajarberita.com-Sebagai gedung Pusat Informasi Pariwisata Kabupaten Lampung Selatan,sudah seyogyanya fasilitas penunjang menjadi sesuatu hal yang sangat penting.Dengan tidak adanya hal itu,bagaimana sebuah informasi akan dengan mudah didapat oleh masyarakat.
Pasalnya gedung yang teretak didalam area dermaga bom Kalianda ini,dari pantauan media fajarberita.com dilapangan, terkesan “mubajir” tidak berjalan sesuai dengan fungsinya lagi.
Hal tersebut di perparah lagi dengan kondisi didalam nya yang kosong seperti bangunan tidak berpenghuni.Seharus nya hal ini menjadi perhatian dan tanggung jawab pihak Pemerintah Daerah,dalam hal ini Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab Lamsel.
Menurut salah satu warga yang berada disekitar lokasi gedung informasi mengatakan kepada media ini,terkait hal diatas, seharusnya gedung ini tidak kosong,setidaknya ada fasilitas penunjang didalamnya,jadi masyarakat yang datang kesini bisa melihat lihat informasi seputar pariwisata, sehingga fungsinya berjalan.
“Gimana ya mas,aneh z menurut saya,ini gedung gak sesuai dengan namanya,coba sambil mas liat sendiri,dalem nya z kosong! Kan aneh,kaya bangunan gak dihuni gitu mas,gimana bisa jalan fungsi gedungnya,malah gak ada fasilitas apa apa,kaya kami ini butuh juga informasi untuk wisata” Ucapnya kepada media seraya enggan dipublikasikan namanya.kamis(12-02-22)
Sedangkan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Ir. Mulyadi Saleh M.M saat dikonfirmasi media fajarberita.com melalui pesan what’sup nya,jum’at(13-02-22)terkait hal tersebut mengatakan,akan memikirkannya,bagaimana cara agar gedung itu semaksimal mungkin pemaanfaatanya yang pas sehingga bisa menunjang perkembangan pariwisata.
“add itulah yg sedang saya pikirkan, bgmana memanfaatkan semaksimal mungkin asset gedung yg ada dan saat ini kami lagi mencari pemanfaatan yg pas dalam menunjang perkembangan pariwisata.
saya masuk gedung itu belum di pergunakan maksimal.”ucapnya kepada media
Sekedar untuk diketahui,kalau merunut hal diatas,gedung tersebut terkesan dibiarkan dan tidak berfungsi,dimana dari kepemimpinan Kadis sebelum nya sampai Kadis yang sekarang belum terlihat fungsi dari adanya gedung Pusat Informasi Pariwisata tersebut. (Redaksi)